Mengenal Ayam Mutiara Hias Di Indonesia
Ayam menjadi satu diantara jenis unggas yang telah lama diternakkan serta masuk jadi hewan ternak harus dipunyai oleh masyarakat perdesaan. Berlainan dengan membudidaya ayam konsumsi, ayam hias sekarang memulai banyak dilirik para kolektor untuk diternakkan yang diantaranya ialah ayam mutiara.
Ayam mutiara jadi satu diantara jenis ayam hias yang disukai sebab bulunya ciri khas dengan warna abu abu dengan totol berwarna putih sekujur bulunya. Untuk ternak ayam mutiara pasti tidak segampang serta berlainan dengan ternak ayam pada biasanya. Di bawah ini beberapa informasi mengenai ayam hias mutiara untuk anda yang ingin mengetahuinya.
Tahukah anda bahwa dihabitat aslinya ayam ini hidup bergerombol disemak-semak sabana. Ayam ini memiliki keindahan bulu dan bentuk yang cukup unik. Ayam mutiara ini berproduksi telur hanya pada musim hujan saja.
Dalam bertelur, ayam mutiara disembarang tempat dan tidak mau bertelur pada satu tempat saja. Untuk banyaknya telur ayam mutiara dalam sekali bertelur ini bisa sampai sekitar 50 sampai 70 butir. Ayam mutiara baru bisa bertelur bila usianya di atas 6-7 bulan.
Berapakah Jenis Ayam Mutiara Di Indonesia?
Untuk perawatan ayam mutiara ini hampir serupa saja seperti ayam pada umumnya,namun juga bisa ditangkarkan di kandang yang cukup luas misalnya umbaran agar bertambah nyaman hingga dapat tumbuh serta berkembang biak. Tetapi, di Indonesia sendiri jenis ayam mutiara yang seringkali didapati ada empat jenis, seperti :
- Mutiara hitam ialah ayam mutiara yang mempunyai warna hitam dengan bintik-bintik mutiara warna putih.
- Mutiara Silver ialah ayam mutiara yang mempunyai warna abu-abu dengan binti-bintik mutiara yang berwarna putih. Umumnya ada pula orang yang mengatakan dengan nama ayam mutiara lavender. Ayam mutiara ini memiliki kepala yang berwarna hitam keputihan dan kaki yang berwarna kuning ke abu-abuan.
- Mutiara Plangkok ialah ayam mutiara yang berwarna hitam dengan sentuhan bintik-bintik putih pada penampilan bulunya. Untuk sisi sayap, perut, serta kepalanya berwarna putih, pada paruh,pial serta kakinya berwarna kuning , dan warna hitam pada lehernya.
- Mutiara Putih ialah ayam mutiara yang mempunyai warna putih pada semua tubuhnya hingga bintik mutiaranya hampir tidak terlihat.
Pakan Untuk Ayam Mutiara Hias
Dalam pemeliharaannya kita juga harus memperhatikan makanan ayam mutiara. Ayam Mutiara bisa anda kasih pakan berupa voer dan konsentrat yang seterusnya bisa ditambah dengan potongan sayur. Bila memiliki sisa makanan dibanding dibuang, dapat juga dicampurkan ke pakannya.
Dalam pemberian pakan untuk anak ayam mutiara bisa menggunakan konsentrat starter karena didalamnya sudah mempunyai kandungan protein yang tinggi. Tetapi, bila ayam mutiara ini sudah mulai remaja, bisa dikasih pakan berupa konsetrat grower karena untuk mendukung dalam produksi telurnya serta keindahan tubuhnya.
Baca juga artikel : Terbaru! Gunakan Kode Promo Khusus Untuk Bonus 15% Di S128
Perbedaan Ayam Mutiara Jantan Dan Betina
Sebagai kolektor pemula pastinya bakal bingung bagaimanakah cara memperbedakan ayam mutiara jantan serta betina. Hal tersebut lumrah saja sebab ayam mutiara jantan atau betina memiliki bentuk jengger serta jambul yang disaksikan selintas mirip.
Tapi, berlainan saat lihat jambul atau jengger umumnya ayam hias yang lain yang bisa pahami mana ayam jantannya serta mana ayam betinanya. Berikut beberapa ketidaksamaan di antara jantan serta betina :
Ayam Mutiara Jantan
- Mempunyai pial di bawah berwarna merah jelas dan lebar.
- Pada hidung ada seperti ada pembengkakan yang kelihatan demikian jelas.
- Sundul yang ada disamping atas tegak, berisi, lebih gelap serta tumpul.
- Suaranya kek kek kek.
Ayam Mutiara Betina
- Untuk pial di bawah berwarna merah sirna serta lebih kecil
- Bengkakan pada atas hidung tidak begitu jelas.
- Sundul ujung sisi atas, sorong ke belakang, kurang berisi serta cukup runcing.
- Suaranya kek kok kek.
Nah itulah informasi yang mengenai ayam mutiara, semoga dapat memberikan anda info ya gan! Terima kasih..
